Kencan yang terjadi dengan perantaraan internet membuat nyawa beberapa pria Australia berada dalam bahaya. Sebabnya, seorang lelaki yang ditemui via sebuah website menyebarkan virus mematikan HIV pada mereka.
Stuart James McDonald, sang lelaki, telah dibekuk aparat setelah aksinya itu ketahuan. Dikutip detikINET dari SMH, Selasa (14/12/2010), dia kini menghadapi proses pengadilan di South Australian Supreme Court.
Sedikitnya delapan pria menjadi korban ulah McDonald. Mereka positif tertular HIV setelah berkencan dengannya. Empat di antara para korban ini bertemu dengan tersangka di sebuah website yang bernama Gaydar.
McDonald membohongi para korbannya ini dan menyatakan bahwa dia dalam keadaan sehat sehingga mereka melakukan hubungan tanpa alat pengaman. Akibatnya, para korban tertular penyakit tersebut.
Kelakuan McDonald dianggap membahayakan hidup orang lain. Karena itulah dia harus menghadapi proses hukum di pengadilan setempat.
Sumber : detikInet.com
Stuart James McDonald, sang lelaki, telah dibekuk aparat setelah aksinya itu ketahuan. Dikutip detikINET dari SMH, Selasa (14/12/2010), dia kini menghadapi proses pengadilan di South Australian Supreme Court.
Sedikitnya delapan pria menjadi korban ulah McDonald. Mereka positif tertular HIV setelah berkencan dengannya. Empat di antara para korban ini bertemu dengan tersangka di sebuah website yang bernama Gaydar.
McDonald membohongi para korbannya ini dan menyatakan bahwa dia dalam keadaan sehat sehingga mereka melakukan hubungan tanpa alat pengaman. Akibatnya, para korban tertular penyakit tersebut.
Kelakuan McDonald dianggap membahayakan hidup orang lain. Karena itulah dia harus menghadapi proses hukum di pengadilan setempat.
Sumber : detikInet.com